Puluhan Ribu Jemaah Padati HUT Maraqitta'limat Ke-72, TGH Hazmi Berpesan Agar Jemaah Tetap Istiqomah Pada Cita-cita Perjuangan
KANAL ONE, LOMBOK - Sebagai puncak perayaan HUT Yayasan Maraqitta'limat Ke-72, digelar pengajian akbar dalam rangka Peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW dan dirangkai dengan Haul Almaghfurlah TGH M Zainuddin Arsyad Ke-33.
Kegiatan berlangsung di Kompleks Pondok Pesantren Yayasan Maraqitta'limat Mamben Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok Timur (Lotim), Sabtu 10 Februari 2024.
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Yayasan Maraqitta'limat H.Muhammad Fadlurrahman, Ketua Dewan Pembina Yayasan Dr.TGH Hazmi Hamzar, sejumlah pejabat Pemprov NTB dan Pemda Lombok Timur. Hadir pula juru bicara Kementerian Luar Negeri atau mantan Dubes RI untuk Turki Dr. H. Muhammad Iqbal.
Dalam kesempatan ini, puluhan ribu jemaah Maraqitta'limat yang datang dari penjuru NTB hadir memenuhi lokasi acara. Bahkan jemaah Maraqit yang berada di Bali juga datang ke Mamben untuk ikut memperingati HUT Yayasan dan Haul Almaghfurlah TGH M Zainuddin Arsyad.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Marqitta'limat Dr.TGH Hazmi Hamzar mengatakan, jemaah sudah banyak dibina oleh Almaghfulah semasa hidupnya. Sehingga berdirilah banyak pondok pesantren cabang Maraqitta'limat di sejumlah wilayah di NTB.
Selain berjuang di bidang pendidikan dan pembangunan sumberdaya manusia, Almaghfurlah juga mendorong perjuangan melalui kursi legislatif atau parlemen. Berjuang di lembaga negara akan memberikan kemaslahan yang besar untuk masyarakat.
Karena itulah TGH Hazmi saat ini masih duduk di kursi DPRD NTB sejak tahun 1992 silam. Dan agar semakin besar ruang lingkup perjuangan di legislatif, ia saat ini ia memilih sebagai salah satu calon DPR RI di Pemilu 2024. Tujuannya tak lain yaitu bagaimana semua jemaah dan masyarakat NTB secara umum semakin sejahtera melalui perjuangan di DPR pusat.
"Jika orang luar yang mewakili Maraqit di DPR, maka hasilnya tak bisa kita nikmati," kata TGH Hazmi.
Ia mengatakan, TGH M Zainuddin Arsyad mengajarkan bahwa hidup bermasyarakat dan memimpin organisasi masyarakat tak bisa hanya sendiri, namun harus bersama dengan pemerintah. Sehingga sampai sekarang, Maraqit tetap membangun umat bersama pemerintah.
TGH Hazmi kembali mengingatkan jemaah terkait dengan kesepakatan bersama di awal-awal transisi kepemimpinan Yayasan Maraqitta'limat usai wafatnya Almaghfurlah. Di mana semua jemaah akan sanggup memikul tanggung jawab membesarkan Yayasan bersama dengan dirinya.
"Kalau kita sanggup memikul Yayasan ini bersama-sama, saya siap tinggal di Lombok dan melanjutkan apa yang ditinggalkan Almaghfurlah. Dan Alhamdulillah seluruh jemaah sanggup" katanya.
Karena janji dan kesanggupan seluruh jemaah untuk sama-sama membangun Yayasan, maka ia berharap agar di momentum pemilu ini semua menjaga komitmen dan istiqomah. Jangan ada jemaah yang memilih calon legislatif di luar Maraqit dengan iming-iming uang atau barang.
"Kalau ada jemaah Maraqit yang dibeli suaranya dengan beras atau uang misalnya, saya akan kecewa. Jangan tergiur oleh iming-iming orang yang membawa barang atau uang. Tetap istiqomah kita sama-sama berjuang bersama Maraqit ini," tegasnya
Sementara itu Ketua Yayasan Maraqitta'limat H. Muhammad Fadlurrahman mengatakan, logo 72 HUT yayasan berbentuk digital. Hal ini memiliki kaitan dengan pelaksanaan Pemilu 2024. Di mana, penyelenggara pemilu menggunakan perhitungan secara digital dan melambangkan semangat dan kemajuan di era digital.
Tema HUT Yayasan Maraqitta'limat kali ini yaitu "Bersama meraih kemenangan untuk kemajuan bangsa". Tema ini juga memiliki irisan dengan pesta demokrasi 2024, di mana diharapkan semua calon legislatif dari Maraqitta'limat sukses di Pemilu 2024 untuk kemajuan bangsa.
Yayasan Maraqitta’limat adalah salah satu organisasi Islam di Lombok yang berpusat di Desa Mamben Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok Timur. Sebagai organisasi keagamaan Islam, Maraqitta’limat memiliki kegiatan utama dalam bidang pendidikan, sosial, kesehatan, ekonomi dan dakwah Islamiyah.
Pondok Pesantren Yayasan Maraqitta’limat didirikan pada tanggal 1 Januari 1952 oleh TGH. M. Zainuddin Arsyad. TGH. M. Zainuddin Arsyad merupakan salah seorang ulama kharismatik di Pulau Lombok yang memiliki andil besar memajukan dan meningkatkan sumberdaya manusia di Nusa Tenggara Barat.
Kini Yayasan Maraqitta’limat berkembang sangat pesat. Lembaga pendidikan dari TK hingga perguruan tinggi berjumlah lebih dari 100 lembaga yang tersebar di NTB, terutama di Pulau Lombok.
Penulis: KO_02
Editor: Hadi
Komentar0
Bebas berkomentar. Sesuai Undang-undang Republik Indonesia. Link aktif auto sensor.