Putri Siwe dan Suhaili Jajaki Peluang Duet Pilkada NTB

Suhaili FT dan Putri Siwe saat bertemu di Mataram pada Jumat 1 Maret 2024

 KANAL ONE, MATARAM - Sri Marjuni atau Putri Siwe dan Suhaili FT bertemu di Mataram pada Jumat 1 Maret 2024.

Dua tokoh dari Pulau Sumbawa dan Pulau Lombok ini digadang masyarakat bakal maju dalam bursa pilkada NTB 2024.

Tim Putri Siwe Pulau Lombok, Rusdan, mengatakan pertemuan Putri Siwe dan Suhaili untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi tentang pilkada NTB.

Dua tokoh lintas pulau ini saling bertukar pikiran mengenai niat mereka untuk maju dalam Pilkada NTB 2024.

"Iya Putri Siwe bertemu Suhaili, silaturahmi bertukar pikiran, kan tahapan pilkada NTB telah dibuka oleh KPU, " ujar pria dengan sapaan Ebit.

Komunikasi awal berkesan bagi Putri Siwe. Ebit mengaku Putri Siwe menaruh hormat kepada Suhaili. Sosok Suhaili adalah seorang tokoh politik dari Pulau Lombok yang disegani.

Ia mengatakan komunikasi dua tokoh lintas pulau ini kemungkinan akan berkelanjutan. Menurut Ebit, kolaborasi tokoh perempuan asal Pulau Sumbawa dengan tokoh politik dari Pulau Lombok ini saling menguatkan bila sepakat untuk duet pilkada NTB.

"Beliau (Suhaili) adalah tokoh politik yang disegani, ini silaturahmi awal, perlu komunikasi lanjutan, perpaduan Lombok Sumbawa menguatkan NTB," terang Ebit via handphone.

Ebit di lain kesempatan menyampaikan Sri Marjuni atau Putri Siwe berniat maju dalam bursa Pilkada NTB 2024 sebagai bakal calon Gubernur NTB.

Putri Siwe maju jadi Gubernur NTB karena niat tulus membangun Nusa Tenggara Barat menjadi semakin maju.

"Putri Siwe maju untuk NTB satu, niat tulus membangun NTB makin maju," ujarnya.

Ebit mengaku niat Putri Siwe maju jadi Gubernur NTB di Pilkada NTB 2024 telah bulat.

Pengusaha sukses asal Pulau Sumbawa ini menjalin komunikasi intens dengan petinggi salah satu partai besar di Jakarta.

Jejaring Putri Siwe juga terbentuk hingga tingkat kordes di Pulau Sumbawa. Sementara untuk Pulau Lombok sedang berproses.

"Yang jelas Putri Siwe maju untuk menang, secara finansial mapan dan komunikasi dengan petinggi partai besar juga dilakukan, jaringan dibentuk hingga kordes," tegas Ebit.

Penulis: KO_02
Editor: Hadi