GpYlTUY0GpOiTSGlBSAlTSG0TY==

Danlanal Mataram Ajak Semua Pihak Kembangkan Olahraga di Lapangan Malomba


 KANAL ONE, MATARAM - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Mataram menggelar konferensi pers pada Senin 19 Mei 2025.

Dalam konferensi pers, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Mataram, Kolonel Marinir A. Hadi Alhasny, memberikan klarifikasi terkait munculnya spanduk misterius bertuliskan penolakan masyarakat, terhadap rencana pengelolaan Lapangan Malomba oleh TNI AL. Ia menegaskan bahwa tidak ada resistensi sebelumnya antara pihaknya dengan masyarakat sekitar.

"Yang jelas, kami tidak memiliki kepentingan institusi maupun pribadi untuk melawan rakyat. Sebagai prajurit, sumpah kami adalah berkewajiban untuk membantu mengurangi kesulitan masyarakat," ujar Kolonel Hadi kepada media saat konfrensi pers.

Ia juga mengimbau agar polemik soal Lapangan Malomba tidak menjadi alat provokasi yang dapat memecah hubungan antara TNI AL dan warga. “Kami tidak ingin ada pihak-pihak yang memanfaatkan situasi ini untuk memprovokasi,” tambahnya.

Sebaliknya Danlanal membantah adanya isu penarifan terhadap pedagang, maupun tarif parkir yang dikaitkan dengan TNI AL. Ia menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.

Pihaknya malah akan membuat beberapa fasilitas berdagang yang memungkinkan masyarakat bisa berbisnis secara rapi, dengan membangun beberapa gerai-gerai yang lebih rapi, di dalam areal kantin lapangan malomba.

Kolonel Hadi menjelaskan, posisi TNI AL terhadap Lapangan Malomba lebih kepada rasa tanggung jawab dan kepedulian. Ia menyebut institusinya telah merancang sejumlah pembangunan dan penataan lapangan agar Lapangan Malomba dapat digunakan untuk berbagai cabang olahraga, khususnya menjelang PON 2028.

“Saya tidak berbicara soal kepemilikan Malomba. Tapi saya mengajak semua pihak, ayo kita kembangkan dunia olahraga di Lapangan Malomba bersama-sama,” Ajaknya.


Salah satu langkah konkret yang akan dilakukan Lanal Mataram adalah merevitalisasi Lapangan Malomba dalam waktu dekat. Rencana tersebut, menurut Hadi, juga telah dibicarakan bersama Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal.

“Kondisi Malomba saat ini menurut saya kumuh. Kalau diizinkan oleh Pak Gubernur, kami akan menata fasilitas yang ada. Nantinya akan dibangun lapangan latihan untuk panahan, sepak bola, dan olahraga air,” ungkapnya.

Ia juga memaparkan skenario penggunaan lapangan untuk pra-PON, yakni dibagi per sesi: pagi hari untuk latihan fisik dan olahraga air, siang untuk panahan, dan sore untuk sepak bola.

“Jika Pemprov NTB sudah menyiapkan atlet, kami siap mendukung dengan penyediaan Training Camp (TC) di Lapangan Malomba,” jelasnya.

Penulis: Red
Editor: Hadi


Komentar0

Bebas berkomentar. Sesuai Undang-undang Republik Indonesia. Link aktif auto sensor.

Cari Berita Lain di Google News

Type above and press Enter to search.