KANAL ONE, MATARAM - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Hj. Indah Dhamayanti Putri atau Umi Dinda, meminta jajaran Badan Pendapatan Daerah (Bappenda) NTB untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan serta meminimalisir potensi kebocoran pendapatan, baik yang berasal dari sistem maupun akibat ulah oknum tertentu.
“Saya hadir untuk memastikan bahwa pelayanan yang menjadi penentu sumber pendapatan dan pembelanjaan daerah dapat berjalan dengan baik. Kita harus meminimalisir kebocoran, baik dari sistem maupun oleh sejumlah oknum,” tegasnya saat memberikan arahan di Kantor Bappenda NTB, Selasa (18/11/2025).
Kunjungan tersebut juga dimaksudkan untuk memastikan capaian target sejumlah UPT di berbagai kabupaten/kota, termasuk mengevaluasi apakah realisasi pendapatan sudah melampaui 50 persen serta melihat UPT mana yang masih memiliki capaian terendah pada November ini. Evaluasi ini penting untuk menjadi dasar penetapan target pendapatan tahun berikutnya.
“Bapak ibu harus mampu memetakan dengan baik apa saja kendalanya, di mana saja kantong-kantong PAD, serta apa permasalahan dan potensi yang dimiliki,” tambahnya.
Menutup arahannya, Umi Dinda kembali mengingatkan agar seluruh jajaran Bappenda NTB terus bekerja profesional tanpa menimbulkan kegaduhan yang dapat mengurangi kepercayaan publik terhadap pemerintah.
Dalam kunjungan tersebut, Wagub NTB didampingi Asisten III, Inspektur NTB, dan Kepala BKD. Selain memberikan pengarahan, ia juga meninjau sejumlah ruangan serta berdialog dengan para staf di Ruang Bidang Pajak Daerah, Ruang Bidang Pengendalian dan Pembinaan, dan Ruang Control Center.
Penulis: KO_05
Editor: Red

Komentar0
Bebas berkomentar. Sesuai Undang-undang Republik Indonesia. Link aktif auto sensor.